GIS/SIG

Tulisan ini terinsipirasi dari pertemuan Agen 4825 dengan Jeng Ani yang ngolek upo di Titimatra.

Pada saat itu agen 4825 melihat Jeng Ani sedang mengerjakan pembuatan peta drainase kota yogyakarta untuk pekerjaan APY memakai arcview. Terbayang ngak sih sistem drainase yang kotak-kotak dan bersliweran. Kalau pakai ArcView kan lama banget dan agak repot. Seperti yang kita tahu Arcview tuh dirancang untuk GIS yang cenderung bermain di skala-skala sedang hingga kecil (1:25.000 – 1: 250.000) sehingga kurang cocok untuk pekerjaan yang berskala besar atau memiliki yang khusus detail yakni skala (< 1 : 1.000 – 1 : 5000). Kelebihannya programnya relatif kecil cuma 38 Mega, ringan untuk dijalankan, sehingga komputer jangkrik pun dapat jalan. Dan banyak extensionnya.

Autocad dirancang untuk menggambar dengan tingkat ketelitian tinggi dan skala yang besar misal 1 : 1 atau 1 : 10, 100 dsb. Tetapi kelemahannya tidak bisa untuk analisis GIS, contohnya overlay, buffer, spatial analyis, dll.

ArcGIS dibuat untuk performance GIS yang tinggi contoh untuk Web GIS, Server GIS, Database GIS yang besar, dsb. Di dalam ArcGIS sudah terdapat berbagai macam extension kita tinggal menggunakan saja. Selain itu layoutnya oh…maut abis dech.., templatenya macem-macem dan kita bisa bikin template sendiri. Tetapi kelemahan ArcGIS adalah programnya relatif besar (1,5 gigabyte), dan membutuhkan spek komputer yang tinggi Ram minimal 256 mega, VGA 128 Mega, processor Pentium IV dan sekelasnya hardisk 40 Giga.

Perlu Agen 4825 ingatkan juga kalau dalam menginstal ArcGIS harap hati-hati karena tidak semua komputer cocok dan bisa jalan, malahan komputer bisa jebol. Agen pernah mengalami kejadian itu, sewaktu nginstal ArcGIS 9.2. di Windows XP dengan spec Processor AMD Sempron, Ram 1 Giga, Hardisk 120 Giga, program ArcGis ngak mau jalan. Instalnya sukses tapi mau buka ArcMap ngak bisa, karena udah bosen, akhirnya di uninstall tetapi tetap aja ngak mau. Akhirnya dengan cara manual di Delete tetapi hasilnya.. Komputer hampir jebol karena program License Manager bawaan ArcGis ternyata terus menerus nge load arcgis setiap kali komputer dinyalakan, sehingga memenuhi hardisk dan memori. Akibatnya komputer jadi hang dan gak mau jalan. Deg-degan dech, mana komputer milik kantor lagi, kalau jebol suruh nganti kan. Tetapi tenang aja bro… komputer di rumah Cuma processer Celeron bisa tuh ngangkat ArcGis 9.1 dan jalan bagus. Komputer di kantor yang lain juga bisa diinstall ArcGIS 9.2 dan bisa jalan. Jadi jangan khawatir asal sesuai dengan caranya, insya allah bisa kok. Lihat tulisan tentang cara menginstall Arcgis.

Untuk membuat peta drainase diatas, Agen 4825 coba untuk memberikan beberapa solusi jitu nih :
1. gunakan autocad untuk digitasi (on screen) peta yang berskala besar, terserah mau AutoCad Map, atau AutoCad 2006 / 2008
2. klik insert, raster image, tentukan gambar yang mau di digitasi, klik ok
3. buat layer baru , klik format, klik layer, new layer, current, ok, misal sungai,
4. mulai digitasi dengan menuliskan pl enter. Spasi untuk mengakhiri
5. Setelah digitasi selesai jangan lupa untuk diberi titik koordinat caranya : peta di select all, ketik move (di comand line) enter, tentukan asal titik perpindahannya, misal di pojok kiri bawah peta tersebut X :….?, Y : ….?, ketik koordinatnya misal 4987000,9189000 enter, maka peta kita sudah pindah ke koordinat tersebut.
6. hasil dari digitasi sebaiknya disimpan di format .dxf, agar dapat terbaca di ArcView, tetapi sebelumnya aktifkan extension Cad Reader. Untuk arcgis bisa langsung membaca dwg atau dxf.
7. untuk mengisi atribut dan manipulasi data dapat digunakan ArcView atau ArcGis terserah tetapi kalau di Arcview lebih enak karena, bagi yang mempunyai komputer lelet tidak bermasalah.
8. setelah semua jadi, pembuatan layout Agen sarankan di ArcGIS karena disana fasilitasnya super lengkap, salah satu yang agen sukai adalah adanya fasilitas Halo yakni adanya shadow di huruf sehingga huruf dapat kelihatan dan adanya fasilitas pembuatan garis sendiri, seperti kalau membuat simbol batas desa di RBI.

Cukup sekian yaa.. kesel bos besok diteruskan lagi topiknya Tentang
PEMBUATAN KONTUR YANG MAK YOSS DENGAN SURFER, AUTOCAD DAN ARCVIEW